Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Isi Rekaman Dugaan Perselingkuhan Inara Rusli, Wardatina Mawa: Udah Zina Besar!

Foto Utama Postingan
Sumber foto: viva

Isu dugaan perselingkuhan antara Insanul Fahmi dan Inara Rusli kembali memanas setelah Wardatina Mawa membeberkan barang bukti yang ia simpan selama ini. Dalam sebuah podcast YouTube bersama Denny Sumargo, Wardatina untuk pertama kalinya memperlihatkan potongan rekaman CCTV yang disebutnya sebagai bukti kuat.


Saat video itu diputar, Denny langsung memastikan, “Ini bukti hubungan dewasa?”

Wardatina mengangguk pelan. Menurutnya, rekaman tersebut sangat memalukan dan tak pernah ia bayangkan akan dilakukan oleh orang yang ia percaya.


Namun, Denny menilai wajah Inara tidak terlihat jelas di potongan video tersebut. Wardatina pun menjelaskan bahwa yang ia tunjukkan hanyalah sebagian kecil—hanya beberapa menit dari rekaman asli berdurasi sekitar dua jam. Versi lengkap, katanya, sudah diserahkan ke penyidik dalam bentuk flashdisk.


“Buktinya sangat akurat. Kalau tidak jelas, mana mungkin penyidik langsung menetapkan pasal, yaitu Pasal 284 KUHP,” ujar Wardatina. Ia juga menegaskan bahwa polisi telah memberikan respons hukum setelah melihat keseluruhan materi.


Wardatina mengaku video lengkap memperlihatkan tindakan yang, menurutnya, sudah termasuk “zina besar”—hubungan layaknya suami istri, lengkap dengan suara, ekspresi, dan interaksi yang terdengar santai dan penuh tawa.


Meski begitu, Wardatina tidak merinci isi rekaman secara detail. Ia hanya menegaskan bahwa apa yang ia dengar dan lihat cukup menjadi pukulan besar sebagai seorang istri.


Kini, Wardatina resmi melaporkan Insanul Fahmi dan Inara Rusli ke pihak berwajib atas dugaan perselingkuhan dan perzinaan. Barang bukti telah diserahkan, dan proses penyelidikan tengah berjalan.


Publik pun menunggu kelanjutan kasus ini—apakah bukti yang diklaim Wardatina benar-benar akan menjadi penentu di meja hukum.

Posting Komentar untuk "Isi Rekaman Dugaan Perselingkuhan Inara Rusli, Wardatina Mawa: Udah Zina Besar!"